Minggu, 04 Oktober 2020

Cara Menghilangkan Malware Dan Mengamankan Komputer Anda

Cara menghilangkan malware. Berikut ini cara mudah menetralisir malware untuk komputer anda.

Komputer merupakan alat penting dalam menunjang pekerjaan sehari - hari, pasti keamanannya juga penting untuk diperhatikan ... jangan hingga gara - gara malware yang menyerang komputer, pekerjaan terhambat. Apalagi kalau sudah berhubungan dengan jaringan internet global, pasti harus lebih ekstra hati - hati. Di bawah ini kita akan mencar ilmu bagaimana cara menetralisir malware.

Cara menghilangkan malware memerlukan langkah - langkah yang detail. Jika kita membicarakan malware, kebanyakan kita menganggapnya semacam virus. Benarkah malware itu sama dengan virus? Yang terperinci ... malware itu merugikan dan mesti dihilangkan dari komputer.

Sebelum kita mempelajari cara menetralisir malware, kita diskusikan sedikit pemahaman malware. Malware (Malicious Software) yakni sebuah program yang dirancang dengan tujuan untuk merusak dengan menyusup ke metode komputer. Malware dapat menginfeksi banyak komputer dengan masuk melalui email, download internet, atau program yang terinfeksi.

Malware mampu menimbulkan kerusakan pada tata cara komputer dan memungkinkan juga terjadi pencurian data / info. Hal yang pada umumnya terjadi penyebab malware adalah mendownload software dari kawasan ilegal yang disisipan malware. Malware mencakup virus, worm, trojan horse, sebagian besar rootkit, spyware, adware yang tidak jujur, serta software-software lain yang berbahaya dan tidak dikehendaki oleh pengguna PC.


CARA MENGHILANGKAN MALWARE

Jika perangkat komputer anda telah terinfeksi malware, satu satunya jalan untuk menyelamatkan data anda ialah dengan menghilangkan malware yang menginfeksi komputer anda. Bagaimana cara menghapus malware ? Berikut langkah – langkah cara menghilangkan malware yang mampu anda kerjakan:

1. Hapus Temporary Files

Langkah pertama dalam cara menghilangkan malware ialah meniadakan temporary file. Temporary file, tergolong cache dan cookies pada browser acap kali menjadi tempat bersarangnya malware. Untuk itu, bersihkan termporary file pada browser, serta windows (tergolong recycle bin) kalau ingin menghapus malware dari komputer anda.

Untuk meniadakan temporary file di windows, buka RUN lalu ketik %temp%. hapus semua isi temporary file tersebut. Kemudian hapus isi recycle bin, caranya klik kanan pada icon recycle bin di desktop lalu pilih empty recycle bin.

Untuk menghapus temporary files di browser Chrome, buka history, klik menu lalu pilih opsi hapus data penjelajahan. Centang semua opsi untuk meniadakan semua data .

2. Hapus/ Reset System Restore

Windows juga mempunyai fitur System restore, yang bergotong-royong sangat berguna bila terjadi masalah pada tata cara. Dengan system restore kita mampu mengembalikan metode kembali seperti saat titik point restore di simpan. Namun sayangnya system restore juga sering dipakai selaku tempat bersarangnya malware. Saya pribadi lebih senang mematikan semua system restore.

Untuk mereset system restore cukup mudah, anda hanya perlu mematikan system restore kemudian mematikan komputer. Setelah itu hidupkan kembali sistem restore, maka file system yang dahulu tersimpan telah dihapus dan diganti yang terbaru.

3. Scanning komputer dengan antivirus secara menyeluruh

Menghilangkan malware juga kurang sempurna bila tidak mengusut kemungkinan malware masih tersisa di dalam komputer, perlu dikerjakan scaning. Jika anda mempunyai antivirus, kerjakan scanning secara menyeluruh ke semua partisi hardisk pada laptop anda. Pasang pula software anti malware dan lakukan scanning jika antivirus anda tidak memiliki fitur anti malware. Segera karantina atau hapus malware yang terdeteksi.  

4. Scan melalui Save Mode

Jika scanning secara wajar , kurang sukses meniadakan malware yang menyerang laptop anda. Lakukan scan melalui save mode. Saat save mode, windows akan berjalan dalam kondisi minimal. Hanya driver tertentu yang penting saja yang aktif, sorftware komplemen juga tidak aktif. malware yang tidak bisa dihapus secara wajar mampu menjadi tidak aktif pada save mode, sehingga mampu dihapus. 

5. Scan memakai Live CD

Ada beberapa malware yang mampu tetap aktif walaupun windows dalam keadaan save mode. Untuk menghilangkan malware dengan tuntas anda bisa melakukan scanning melalui Live CD, sehingga anda melakukan scanning bahkan sebelum masuk windows, atau pada saat booting. sebaiknya ini dapat menanggulangi semua malware yang menyerang, kecual malware tersebut tidak terdeteksi selaku malware.

6. Windows Defender

Windows defender merupakan program keselamatan bawaan windows. Ini adalah cara menghilangkan malware yang juga efektif. Jika anda belum mempunyai antivirus dan tidak dapat mengintall antivirus pada komputer anda yang telah terinveksi malware, anda mampu menggunakan program ini untuk menghapus virus atau malware lain. Baca : pemahaman firewall

Anda mampu melaksanakan scanning secara wajar saat komputer dipakai, atau anda bisa melakukannya secara offline. Mneggunakan Windows defender offline lebih dianjurkan, sebab dengan cara ini proses scanning akan dijalankan sebelum masuk windows (ketika booting).

7. Hapus acara tidak dikenal/ ajaib

Periksa isi acara file yang terinstall pada laptop anda, bila mendapatkan acara abnormal yang tidak anda kenal. Segera hapus/ uninstall. Untuk itu anda mesti tahu program apa saja yang anda install, semoga tidak terjadi kesalahan uninstall. 

8. Install Ulang Komputer

Ini cara terakhir, namun cara paling ampuh untuk menghilangkan malware dari komputer anda. Dengan catatan, partisi lain selain file system juga harus secepatnya anda scan terlebih dahulu biar tidak kembali menginfeksi tata cara komputer anda. Namun terlalu sering mengintall ulang OS juga memberi pengaruh tidak baik, anda mampu membaca bahaya laptop sering diinstall ulang untuk lebih jelasnya.



MALWARE TIDAK SAMA DENGAN VIRUS

Dari pemahaman awal mungkin banyak dari kalian berpikiran bahwa malware dan virus adalah sama saja, padahal nyatanya tidak sama sekali. Pengertian yang benar ialah malware mempunyai arti selaku nama kelompok yang berisi banyak sekali acara yang berbahaya untuk tata cara komputer yang ada. Sedangkan virus merupakan bagian dari Malware.


JENIS MALWARE

Setelah di atas kita mencar ilmu cara menetralisir malware dari komputer, ada baiknya kita perlu mengetahui jenis - jenis malware mirip berikut ini :

  • Virus. Secara definisi virus ialah suatu malware yang memiliki kesanggupan dalam memanipulasi data, menginfeksi, merusak, serta mengganti acara yang ada.
  • Trojan. Trojan adalah acara komputer yang bisa tidak terdeteksi dan mempu memanipulasi layaknya program yang baik untuk dipakai, padahal kenyataanya tidak sama sekali. Trojan lazimnya dipakai untuk mendapatkan isu dan mengendalikannya.
  • Worm. Adalah program yang bisa memalsukan diri sendiri serta melakukan penyebaran pada jaringan komputer melalui lubang kemanan yang terbuka.
  • Dialer. Merupakan suatu program yang dikembangkan untuk mengarahkan sambungan telpon ke internet. Komputer yang telah terserang dialer dapat memaksa untuk terhubung ke internet walaupun tidak sedang melakukan aktivitas internet.
  • Spyware. Malware yang satu ini akan sangat mengganggu privasi yang kalian miliki alasannya Spyware bisa memata-matai pengguna komputer dan berikutnya mengirimkan berita kepada pihak lain. Informasi yang ada mampu dipantau secara diam-diam oleh orang lain dan tidak dikenali oleh korbannya.
  • Browser Hijacker. Merupakan sebuah malware yang bisa mengubah dan menyertakan fungsi dari browser Internet Explorer. Sehingga dengan demikian dapat mengarahkan ke dalam situs tertentu ketika kalian menggunakan Internet Explorer.
  • Keylogger. Merupakan suatu program  yang mempunyai tujuan untuk melakukan pencatatan segala kegiatan dikala kalian menekan tombol pada keybord.
  • Adware. Merupakan sebuah software iklan yang disisipkan secara rahasia oleh sang penyerang. Adware memiliki kesanggupan untuk memutar dan menampilkan iklan secara otomatis dan tidak dimengerti oleh penggunanya. Adware kerap kali berupa iklan pop up yang ada didalam suatu situs.
  • BOTS. Merupakan sebuah robot yang mampu berinteraksi dengan layanan jaringan yang ada. Penggunaan BOTS mampu mempunyai pengaruh baik dan buruk tergantung orang yang mengembangkannya. Jika dikembangkan untuk hal yang buruk, BOTS mampu bekerja layaknya worm yang mampu melakukan penggandaan diri dan selanjutnya melakukan bisul pada komputer. Cuma berbeda dengan worm, BOOTS membutuhkan sebuah perintah dari sang pengembang untuk melaksanakan aksinya.
  • Wabbit.Merupakan suatu program yang memiliki karakteristik nyaris mirip dengan worm, tetapi Wabbit tidak membutuhkan koneksi ke jaringan alasannya adalah dapat bekerja melalui tata cara jaringan setempat. Bahaya yang dapat dilakukan Wabbit ialah dengan kemampuanya meniru diri sampai menjadikan harddisk penuh dan komputer akan menjadi lemot dan hang.
  • Backdoor. Merupakan jenis malware yang mampu melalui proses login dengan cara sembunyi dan tidak terdeteksi. Backdoor mempergunakan celah dan kerap kali disisipka lewat Trojan atau Worm. 
  • Cara kerja Backdoor seperti ini dimana mula-mula malware ini masuk ke dalam metode dan mengakses aneka macam file dengan cara melanggar mekanisme keselamatan.

 Berikut ini cara mudah menghilangkan malware untuk komputer anda Cara Menghilangkan Malware Dan Mengamankan Komputer Anda



MENCEGAH MALWARE

Cara menetralisir malware di atas tidak menjamin komputer anda akan terbebas dari malware selamanya. Langkah berikutnya adalah menghalangi malware semoga tidak bisa menyusuk ke komputer kita. Berikut beberapa cara menangkal komputer terkena malware :

1. Jangan download file sembarang pilih
Seringkali ketika mencari sesuatu, sofware acara contohnya, kita mencarinya di google dan mendownload yang kita peroleh tanpa berpikir panjang. Namun itu sangat riskan menyusupnya malware. Sebaik-baiknya download acara dari sumbernya eksklusif, dan seandainya harus berbayar dan anda tidak mampu, cari alternative lain. Ada banyak masalah ... sering ada penawaran cara mempercepat kinerja laptop dengan sebuah software, tetapi justru menghancurkan tata cara komputer. Harus hati - hati.

2. Hindari mendatangi halaman tidak terang
Belakangan ini, di aneka macam social media mirip facebook contohnya kadang kala di posting link-link yang gila. Misalnya link video porno atau semacamnya, yang menciptakan pengguna mengklik link tersebut tanpa pikir panjang. Padahal anda harus waspada, link tersebut mampu saja ialah jebakan semoga malware mendapatkan terusan untuk dapat masuk ke perangkat kita. 
Begitu juga bila ada email berisi link tertentu yang dikirim dari sumber yang tidak anda kenal. Jangan sekali – kali mengklik link tersebut. Intinya hindari link – link yang terlihat mencurigakan.

3. Hindari menggunakan program bajakan
Selain melanggar aturan, acara bajakan biasanya telah disisipi malware oleh hacker yang membuat software bajakan tersebut. Sehingga hacker dapat menertibkan komputer pengguna software bajakan tersebut, berbagi virus atau worm,  mengintai, bahkan juga merusak. Memang mengeluarkan uang lisensi program, apalagi OS Windows sangatlah mahal. Tapi anda mampu memakai software yang bersifat Open Source mirip Linux yang lebih murah bahkan ada yang gratis.

4. pasang antivirus
Antivirus merupakan acara yang wajib anda pasang pada komputer anda, kecuali komputer anda tidak pernah digunakan untuk terhubung ke internet dan mengakses flashdisk/ daerah penyimpanan portable lainnya. Dalam memimilih antivirus, gunakan antivirus yang terpercaya. Pilih juga yang memperlihatkan perlidungan kepada malware.Dan pastikan anda mendapatkannnya dari sumber yang benar. Sebaiknya download pribadi antivirus dari website penyedianya. Ada banyak antivirus gratis yang anggun, jika anda tidak mau membayar.

5. Update antivirus
Setelah menginstall antivirus, pasti anda harus mengupdatenya secara terjadwal, minimal satu bulan sekali. Ini diharapkan, sebab kemajuan malware juga cukup pesat. Update antivirus terbaru akan menyertakan database virus modern, sehingga mampu terdeteksi, selain itu uptade juga akan memperbaiki bug – bug atau celah yang ada pada antivirus sehingga keamanannya lebih baik lagi

6. Update tata cara operasi
Jika anda tidak memakai Sistem Operasi bajakan, maka updatelah sistem operasi anda secara berkala. Seperti antivirus, pengembang Sistem Operasi juga masih tetap menyebarkan metode operasi tersebut, memperbaiki bug/ celah yang ada dan menutup kelemahan tata cara Operasi semoga menjadi lebih aman lagi.

7. Matikan autorun
Windows memiliki fitur autorun, yang sebenarnya berguna. Misalnya agar antivirus dapat secara otomatis menscan flashdisk anda dikala anda memasangkannya ke laptop. Namun banyak malware menggunakan fitur ini untuk mengeksekusi dirinya sendiri. Ini pasti berbahaya, untuk itu seharusnya matikan saja fitur autorun tersebut
Sumber https://carakumudahblogging.blogspot.com


EmoticonEmoticon