Penjumlahan dan penghematan potongan telah mulai dikenal di jenjang SD (SD). Pembahasan kali ini akan dimulai dari bahan, teladan, dan latihan soal dibarengi kunci jawaban. Tahapan pembelajaran penggalan dimulai dari penjumlahan dan pengurangan, dilanjutkan perkalian dan pembagian serpihan, soal gabungan, dan terakhir soal dongeng campuran.
Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan
Penjumlahan maupun penghematan pecahan ini akan melibatkan 4 bentuk. Keempat bagian tersebut diantaranya serpihan biasa, belahan campuran, desimal, dan persen. Pengenalan keempat kepingan tersebut dibahas secara terpisah dalam bahan Mengenal Pecahan Biasa, Campuran, Desimal, dan Persen.
Pecahan Biasa
Penjumlahan dan pengurangan dengan penyebut yang serupa tinggal menjumlahkan pembilangnya. Pengenalan pembilang dan penyebut dibahas pada halaman pengenalan pecahan.
1. \(\frac15+\frac25=\frac1+25=\frac35\)
2. \(\frac45-\frac35=\frac4+35=\frac15\)
Penjumlahan dan pengurangan dengan pembilang dan penyebut yang mampu disederhanakan maka mesti disederhanakan.
3. \(\frac16+\frac36=\frac1+36=\frac46=\frac23\)
4. \(\frac56-\frac36=\frac5-36=\frac26=\frac13\)
Penjumlahan dan pengurangan dengan hasil akhir pembilang yang lebih besar dari penyebut mampu dijadikan bagian gabungan lalu disederhanakan.
5. \(\frac116+\frac56=\frac11+56=\frac166=2\frac46=2\frac23\)
6. \(\frac106-\frac26=\frac10-26=\frac86=1\frac26=1\frac13\)
Penjumlahan dan penghematan dengan penyebut yang berlainan, maka penyebutnya mesti disamakan terlebih dahulu. Cara menyamakan penyebut dengan mencari KPK penyebut tersebut. Contoh KPK 2 dan 5 adalah 10, KPK 3 dan 4 yakni 12.
7. \(\frac12+\frac25=\frac1×52×5+\frac2×25×2=\frac510+\frac410=\frac5+410=\frac910\)
8. \(\frac23-\frac14=\frac2×43×4-\frac1×34×3=\frac812-\frac312=\frac8-312=\frac512\)
Pecahan Biasa dengan Pecahan Campuran
Agar dapat melakukan penjumlahan dan penghematan, maka belahan gabungan mesti apalagi dahulu dijadikan pecahan biasa. Jika pembilang lebih besar dari penyebut juga mesti dijadikan bagian adonan. Hasil penjumlahan dan pengurangan harus paling sederhana.
9. \(1\frac56+\frac56=\frac116+\frac56=\frac11+56=\frac166=2\frac46=2\frac23\)
10. \(1\frac46-\frac26=\frac106-\frac26=\frac10-26=\frac86=1\frac26=1\frac13\)
Pecahan Biasa, Pecahan Campuran, dengan Desimal
Untuk membuat lebih mudah pengerjaan, umumnya desimal dijadikan pecahan biasa. Dengan cara menjumlah jumlah angka yang ada dibelakang koma. Jika 1 angka maka persepuluh, jika 2 angka maka perseratus, bila 3 angka maka perseribu dan seterusnya. Kemudian disederhanakan.
11. \(\frac15+\frac25-0,25=\frac15+\frac25-\frac25100=\frac15+\frac25-\frac25:25100:25=\frac15+\frac25-\frac14=\frac4+8-520=\frac720\)
Keterangan: Menyamakan pembilang 5 dan 4 dengan mencari KPKnya, yaitu 20
Pecahan Biasa, Pecahan Campuran, Desimal, dengan Persen
Untuk menyelesaikan operasi hitung ini melalui tahapan dijadikan potongan biasa, disederhanakan, dan disamakan penyebutnya. Hasil kesannya jika pembilang lebih besar dari penyebut maka dijadikan potongan adonan dan pecahannya mesti sederhana.
12. \(\frac35+2\frac12+1,2\)-20%\(=\frac35+\frac52+\frac1210-\frac20100=\frac35+\frac52+\frac65-\frac15=\frac6+25+12-210=\frac4110=4\frac110\)
Jika menghendaki hasil dalam bentuk yang berlainan, maka hasil akhirnya cukup diubah menjadi belahan yang diinginkan cara mengubah bentuk pecahan mampu dibaca pada halaman Mengubah Bentuk Pecahan Biasa, Campuran, Desimal, dan Persen.
Soal Latihan
Kerjakan soal berikut dengan tepat!
1. \(\frac45+\frac25-\frac35=\)
2. \(\frac54-\frac34+\frac14=\)
3. \(2\frac13+\frac12-1\frac46=\)
4. \(2\frac12-1\frac14+\frac34=\)
5. \(2\frac34+\frac14-1,25=\)
6. \(\frac45+0,5-1\frac15=\)
7. \(3\frac12+2,25\)-50%\(=\)
8. \(1\frac12-1,25\)+75%\(=\)
Sumber ty.com
EmoticonEmoticon