Tujuan pembelajaran ditambahkan pada bagian RPP alasannya berfungsi untuk memandu guru dalam mengaitkan berbagai konsep muatan mata pelajaran melalui aneka macam kegiatan pembelajaran. Berikut ini akan diulas bagaimana merumuskan atau menciptakan tujuan pembelajaran yang sempurna.
Di dalam tujuan pembelajaran memuat proses dan hasil pembelajaran. Pengembangan tujuan pembelajaran tidak terlepas dari Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD). KI dan KD telah kami diskusikan pada halaman KI dan KD jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA)
Membuat Tujuan Pembelajaran
Dalam merumuskan tujuan pembelajaran diusahakan harus memuat 4 hal yang umum dikenal dengan abreviasi ABCD.
A (audience) yakni siswa
B (behavior) ialah kemampuan yang hendak diraih sesudah mengikuti pembelajaran
C (condition) yaitu aktivitas yang mau dilakukan dalam pembelajaran
D (degree) adalah tingkatan atau perilaku yang dibutuhkan
Susunan ABCD diatas sebagian golongan pendidik menganggap perlu berurutan. Sedangkan sebagian lagi tidak harus berurutan yang penting keempatnya tercapai.
Contoh impelementasi ABCD dalam menciptakan tujuan pembelajaran:
- Melalui membaca teks dongeng, Siswa dapat menyebutkan isi pesan dalam kisah dengan benar.
- Siswa mampu menyebutkan sifat-sifat zat cair melalui percobaan dengan benar.
- Siswa dapat menyebutkan anggota badan sehabis menyaksikan gambar dengan tepat.
Setelah memahami cara membuat tujuan pembelajaran dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Langkah berikutnya mempelajari Cara Menyusun Indikator dalam RPP. Dalam halaman tersebut dibahas secara singkat fungsi dan langkah-langkah dalam merumuskan Indikator.
Sumber ty.com
EmoticonEmoticon