Kamis, 06 Agustus 2020

Pembiasaan Morfologi, Fisiologi, Tingkah Laris Diikuti Teladan


Pernahkah kamu memperhatikan flora dan binatang yang ada disekitarmu? Setiap makhluk hidup termasuk manusia selalu berusaha untuk mampu menyesuaikan diri dengan apa yang ada dilingkungannya. Penyesuaian ini umumdisebut dengan penyesuaian. Pada halaman ini kita akan mempelajari wacana pembiasaan morfologi, fisiologi, dan tingkah laris





Pengertian Adaptasi





Adaptasi yaitu pembiasaan diri makhluk hidup kepada lingkungannya sehingga mampu menjaga kelancaran hidupnya. Penyesuaian diri ini beragam dan berlawanan-beda untuk setiap makhluk hidup.





Tujuan Adaptasi





Setiap makhluk hidup harus beradaptasi supaya dapat bertahan hidup, melindungi diri, mendapatkan kuliner, dan meneruskan keturunan.





Jenis-Jenis Adaptasi





Untuk mempermudah dalam mempelajarinya, penyesuaian digolongkan secara garis besar kedalam tiga bentuk pembiasaan adalah pembiasaan morfologi, penyesuaian fisiologi, dan pembiasaan tingkah laris.





1. Adaptasi Morfologi





adaptasi morfologi




Adaptasi morfologi ialah cara penyesuaian makhluk hidup terhadap lingkungannya lewat bentuk badan dan struktur badan luar atau alat-alat badan makhluk hidup.





Contoh Adaptasi Morfologi





Pada Manusia





  1. Kulit menjadi kehitaman jika terkena terik matahari setelah sementara waktu.
  2. Bulu badan akan berdiri jikalau terkena suhu acuh taacuh.




Pada Hewan





  1. Bentuk kaki yang berbeda pada unggas yang dipakai untuk berenang, mencengkeram, atau memanjat.
  2. Bentuk paruh yang berlainan pada unggas yang digunakan sebagai pemakan biji, daging, atau madu.
  3. Bentuk mulut yang berbeda pada serangga yang digunakan untuk menghisap, menggigit, menusuk, menjilat, dan menyerap.
  4. Bentuk badan iklan yang ramping sehingga memudahkannya saat berenang.
  5. Bentuk gigi binatang mamalia dan reptil yang berlainan-beda sesuai jenis makanannya.




Pada Tumbuhan





Untuk tumbuhan yang hidup di air (hidrofit)





  1. Daun teratai yang lebih lebar untuk menolong mempercepat penguapan.
  2. Batang enceng gondok yang menyimpan udara untuk mampu mengapung di air.




Untuk tanaman yang hidup didaerah kering/gurun (xerofit)





  1. Kaktus memiliki daun yang kecil sehingga mampu meminimalisir penguapan
  2. Kaktus juga memiliki batang yang besar sebagai daerah cadangan air




2. Adaptasi Fisiologi





adaptasi fisiologi




Adaptasi fisiologi yakni cara penyesuaian makhluk hidup terhadap lingkungannya melalui pertumbuhan fungsi pada organ-organ tubuhnya. Adaptasi fisiologi sukar diperhatikan alasannya terjadi pada bagian dalam organ tubuh makhluk hidup.





Contoh Adaptasi Fisiologi :





Pada Manusia





  1. Tubuh mengeluarkan keringat ketika suhu berkembangselaku pengatur suhu dan membuang zat sisa.
  2. Pupil pada mata menyesuaikan dengan tingkat intensitas cahaya yang diterima.
  3. Orang yang tinggal di pegunungan mempunyai jumlah haemoglobin yang lebih banyak dibanding orang pada umumnya.




Pada Hewan





  1. Perbedaan panjang usus dan enzim pencernaan pada binatang herbivora, karnivora, dan omnivora.
  2. Kemampuan ekolokasi pada kelelawar untuk membantu ketika terbang dikegelapan.
  3. Ikan yang hidup di perairan berkadar garam tinggi mempunyai urine yang lebih pekat.
  4. Cacing tanah mengeluarkan zat kapur untuk menetralkan asam di kerongkongannya.




Pada Tumbuhan





  1. Bunga mengeluarkan bau yang mengundang serangga untuk menolong penyerbukan.
  2. Kantong semar menciptakan cairan untuk mencerna serangga yang masuk.




3. Adaptasi Tingkah Laku





adaptasi tingkah laku




Adaptasi tingkah laris yaitu cara penyesuaian makhluk hidup terhadap lingkungannya lewat tanggapantingkah lakunya.





Contoh Adaptasi Tingkah Laku :





Pada Manusia





  1. Orang akan menutup indera pendengaran bila menyimak guntur/petir.
  2. Mata berkedip ketika terkena bubuk.




Pada Hewan





  1. Kaki seribu akan menggulung jika terkena sentuhan.
  2. Bunglon akan mengganti warna tubuhnya (mimikri) sesuai dengan lingkungan semoga dapat mengelabuhi pemangsa.
  3. Tupai dan kumbang akan akal-akalan mati kalau dalam keadaan bahaya.
  4. Kerbau berkubang ke dalam lumpur untuk menurunkan suhu tubuhnya.
  5. Cumi-cumi menyemprotkan tinta bila diserang pemangsa.
  6. Rayap yang baru menetas menjilati dubur rayap cukup umur untuk mendapatkan flagela.




Pada Tumbuhan





  1. Tumbuhan putri malu akan menggulungkan daunnya jikalau disentuh.
  2. Pohon jati akan menggugurkan daunnya pada waktu ekspresi dominan kemarau untuk mengurangi penguapan.
  3. Daun jagung akan menggulung jikalau suhu terlalu panas.
  4. Tumbuhan akan berkembang condong kearah dominan cahaya matahari.


Sumber ty.com


EmoticonEmoticon