Mata merupakan alat indra yang penggunaannya sungguh secara umum dikuasai. Hampir setiap acara yang kita kerjakan melibatkan alat indra mata. Pentingnya mata bagi kehidupan, kita mesti memahami penyakit mata yang mampu menyerang dan menghancurkan mata.
Jenis-Jenis Penyakit Mata
Berikut ini beberapa penyakit mata dan kelaianan mata yang umum menimpa beberapa orang disekitar kita atau bahkan kita.
1. Rabun Jauh (Miopi)
Rabun jauh (miopi) atau lazimkita kenal dengan mata minus yakni kelainan pada mata yang mengakibatkan mata tidak dapat menyaksikan dengan jelas benda yang jaraknya jauh.
Pada mata minus bayangan benda jauh yang masuk jatuh di depan retina, sehingga bayangan benda menjadi tidak jelas. Penyebabnya sebab kornea mata terlalu cembung atau bola mata terlalu panjang. Untuk memahami letak retina mampu dibaca pada halaman Bagian-Bagian Mata Manusia dan Fungsinya.
Gejala mata minus atau rabun jauh (miopi) yang perlu diperhatikan yakni:
- Saat berkendara, benda-benda yang jauh tidak terlihat jelas tetapi terang dikala bersahabat
- Tulisan di papan tulis tidak terang bila duduk dibaris belakang
- Mata terasa cepat letih
- Sakit pada kepala
- Sering mengedipkan mata
- Sering menyipitkan mata untuk melihat benda yang jauh
2. Rabun Dekat (Hipermetropi)
Rabun akrab (hipermetropi) merupakan kelainan pada mata yang biasa dikenal dengan mata plus. Rabun dekat merupakan kebalikan dari rabun jauh.
Artinya penderita rabun akrab dapat menyaksikan dengan terang benda yang berada dikejauhan namun tidak mampu melihat dengan terang benda-benda yang jaraknya akrab.
Sebagai acuan, penderita rabun erat atau mata plus akan mengalami kesusahan saat membaca buku.
Pada mata plus bayangan benda jatuh di belakang retina sehingga bayangan benda menjadi tidak terang. Penyebabkan mampu bermacam-macam, diantaranya gangguan pada mata, kornea yang terlalu rata, bola mata terlalu pendek, dan masih banyak lagi.
Gejala mata plus atau rabun bersahabat mampu dideteksi dengan menurunnya kemampuan membaca karena tulisan pada buku tidak terlihat jelas.
3. Rabun Tua (Presbiopi)
Rabun renta (presbiopi) ialah kondisi dimana mata kehilangan kesanggupan untuk menertibkan lensa mata alasannya adalah proses penuaan secara alami. Hal ini disebabkan berkurangnya tingkat elastisitas otot yang menertibkan lensa pada mata.
Selain alasannya aspek usia, rabun bau tanah dapat menyerang orang yang mengkonsumsi obat-obatan dalam jangka panjang. Ataupun orang yang mengidap penyakit seperti diabetes atau penyakit jantung.
Gejala rabun bau tanah dapat terlihat saat penderita rabun renta akan mengalami kesulitan melihat benda bersahabat maupun benda jauh dengan terang.
4. Astigmatisme
Astigmatisme atau biasa diketahui dengan mata silinder yaitu gangguan mata alasannya kelainan pada kelengkungan kornea atau lensa.
Mata silinder lazimnya ialah bawaan dari lahir. Tetapi juga mampu muncul bersamaan dengan rabun jauh ataupun rabun akrab.
Gejala yang muncul pada penderita yang mengalami mata silinder diantaranya
- Melihat garis lurus namun terlihat miring
- Pandangan mata tidak konsentrasi atau samar-samar
- Kesulitan melihat dikala waktu malam hari
- Sensitif kepada cahaya
- Kesulitan membedakan warna yang mirip
5. Rabun Senja (Nyctalopia)
Rabun senja yaitu menurunnya kemampuan mata melihat saat intensitas cahaya mulai menurun. Penurunan ini lazimnya terjadi ketika hari senja mendekati malam.
Rabun senja disebabkan oleh penurunan fungsi pada sel saraf sensorik pada mata untuk menyesuaikan ketika cahaya redup.
Rabun senja mampu dialami siapa pun yang dipicu sebab kelemahan vitamin A, sebab faktor keturunan, rabun jauh, katarak, dan masih banyak lagi.
Sumber ty.com
EmoticonEmoticon